Kamis, 10 Januari 2013

Sisa dana non BPIH disumbangkan ke panti asuhan

Rembang-Sisa dana non Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji (BPIH) Kabupaten Rembang 2011 sekitar Rp 18 juta telah disepakati oleh para jama’ah haji untuk disumbangkan dilima lembaga. Masing-masing yaitu Panti Asuhan Daarul Hadlonah Rembang, Panti Asuhan Al-Maskun Rembang, Panti Asuhan Darul Aitam Lasem, Gedung Haji, dan Pembelian Alat Peraga Manasik Haji yang dikelola oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang.


Serah terima sumbangan dana tersebut diadakan pada acara pengembalian paspor dan tasyakuran jama’ah haji 2011 yang digelar di Gedung Haji, Jalan Pemuda Rembang, hari Selasa.

`

Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Rembang, H. Salim selaku Koordinator Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Kab. Rembang 2011; Kepala Kantor Kementerian Agama, Drs. H. Subchi, M.Ag selaku Kepala Staf Penyelenggaraan Ibadah Haji Kabupaten Rembang 2011, para pejabat Kankemenag Rembang, Kepala KUA Kecamatan Se-Kab. Rembang, para tokoh agama, serta tamu undangan lainnya.


Bupati menyampaikan terima kasih kepada Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan haji (P3H) Kabupaten Rembang yang telah membantu kelancaran penyelenggaraan haji. Beliau berpesan kepada para jama’ah senantiasa menjaga kemabrurannya, dan bisa menjadi suri tauladan bagi masyarakat sekitarnya.


Selain itu hindarilah hal-hal yang sifatnya kurang baik yang bisa mengganggu kundusivitas dan stabilitas yang dampaknya akan mengganggu perkembangan investasi, di mana saat ini pemerintah daerah sedang giat-giatnya menarik investor guna mendukung sector-sektor sumber daya alam yang belum tergali di Rembang.


Sementara itu, Kepala Kemenag Rembang Subchi mengimbau kepada masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji agar segera mendaftarkan diri di Kemenag. Sebab, pendaftaran saat ini sudah memasuki tahun 2020. Diperkirakan, kuota untuk tahun 2020 pada pertengahan tahun ini akan habis.


Sebagai informasi, penduduk Kabupaten Rembang yang sudah mendaftar pada tahun 2020 hingga sekarang mencapai 374 orang. Sementara di tingkat Jawa Tengah, jumlah penduduk yang mendaftar mencapai 12.000 dari porsi 29.435 orang.(fandi )

0 komentar:

Posting Komentar